Rabu, 22 Januari 2020

Militer Iran Salah tembak Pesawat Komersial Ukraina

Waspada serangan F-35 AS,

Militer Iran Salah tembak Pesawat Komersial Ukraina

 

 

Insiden tertembaknya pesawat sipil komersial Ukraina pada Rabu (8/1) pagi mengundang keprihatinan banyak pihak. Insiden yang terjadi seiring dengan perseteruan terbuka antara Iran dan Amerika Serikat tersebut menewaskan seluruh 176 penumpang dan kru.  

 

Sebagaimana disebutkan dalam permintaan maaf dari Pemerintah Iran, peristiwa tersebut disebabkan oleh humam error ditengah kemungkinan adanya serangan dari AS terhadap Iran. Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menduga Iran melakukan kesalahan fatal menembak jatuh pesawat komersial Ukraina dengan rudal karena gugup setelah diprovokasi oleh jet tempur F-35 milik Amerika Serikat.

 

"Ada informasi bahwa Iran sedang menunggu serangan lain dari AS, mereka tidak tahu dalam bentuk apa, tetapi ada setidaknya enam jet tempur F-35 di wilayah udara tepat di perbatasan Iran," kata Lavrov dikutip dari AFP, Sabtu (18/1).

 

Teheran sendiri mengakui kecelakaan itu terjadi karena human error. Lavrov pun memaklumi posisi Iran saat itu. Dia menyatakan tidak ingin memihak pada siapapun, namun mengecam tindakan Washington membunuh perwira tinggi militer Iran Mayor Jenderal Qasem Soleimani.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Umum